- Manajemen Data Sisi Klien
Manajemen
Data yang terjadi pada sisi klien dapat kita pahami pada DBMS dibawah ini :
Merupakan
suatu DBMS yang terdapat pada peralatan bergerak (mobile
device). mobile DBMS adalah versi khusus dari sebuah
departemen atau perusahaan DBMS. Ini dirancang untuk digunakan
dengan remote pengguna yang biasanya tidak terhubung ke jaringan.
DBMS memungkinkan mobileakses database lokal dan modifikasi
pada laptop atau perangkat genggam,
seperti PDA atau PocketPC Palm. Selanjutnya, mobile
DBMS menyediakan mekanisme untuk sinkronisasi perubahan basis data jauh
terpusat, perusahaan atau departemen server database.
- Manajemen Data Sisi Server
Manajemen
Data yang terjadi pada sisi server dapat kita pahami pada versi DBMS dibawah
ini :
MODBMS
(Memindahkan Obyek DBMS) adalah sebuah DBMS yang menyimpan dan mengelola
informasi lokasi serta dinamis lainnya informasi tentang obyek
bergerak. MODBMS memungkinkan seseorang untuk mewakili benda-benda
bergerak dalam database dan untuk menanyakan pertanyaan tentang gerakan
tersebut. Daerah MODBMS merupakan bidang yang belum dijelajahi relatif terhadap
RDBMS atau DBMS Spasial di mana beberapa karya yang telah dilakukan dalam
standarisasi dan komersialisasi. Ada beberapa penelitian prototipe untuk MODBMS
seperti DOMINO tetapi hanya sedikit produk MODBMS komersial. Memindahkan objek
dapat diklasifikasikan ke dalam bergerak poin dan bergerak daerah. Memindahkan
objek hanya relevan tergantung waktu posisi dalam ruang. Mereka bisa mobil,
truk, pesawat terbang, kapal atau ponsel pengguna. Pindah daerah objek bergerak
dengan rupa seperti badai, hutan file, tumpahan minyak, wabah penyakit, dan
sebagainya. Pindah daerah berubah posisi dan geometri objek dengan waktu sambil
bergerak poin hanya berubah posisi benda.
- Manajemen Database Sistem Perangkat Bergerak
Sebuah
sistem manajemen basisdata relasional atau dalam bahasa Inggrisnya dikenal
sebagai relational database management system (RDBMS) adalah sebuah program
komputer (atau secara lebih tipikal adalah seperangkat program komputer) yang
didisain untuk mengatur/memanajemen sebuah basisdata sebagai sekumpulan data
yang disimpan secara terstruktur, dan melakukan operasi-operasi atas data atas
permintaan penggunanya. Contoh penggunaan DBMS ada banyak sekali dan dalam
berbagai bidang kerja, misalnya akuntansi, manajemen sumber daya manusia, dan
lain sebagainya. Meskipun pada awalnya DBMS hanya dimiliki oleh
perusahaan-perusahaan berskala besar yang memiliki perangkat komputer yang
sesuai dengan spesifikasi standar yang dibutuhkan (pada saat itu standar yang
diminta dapat dikatakan sangat tinggi) untuk mendukung jumlah data yang besar,
saat ini implementasinya sudah sangat banyak dan adaptatif dengan kebutuhan
spesifikasi data yang rasional sehinggal dapat dimiliki dan diimplementasikan
oleh segala kalangan sebagai bagian dari investasi perusahaan. Keluhan yang
muncul dan dikenal secara umum terhadap keberadaan RDBMS adalah kenyataan bahwa
implementasi yang ada saat ini dipandang sebagai terlalu “statis”. Spekulasipun
bermunculan terhadap kemungkinan untuk membuat sebuah sistem basisdata generasi
baru yang menggunakan model “relasional secara dinamis” dengan kolom yang bisa
dibuat secara dinamis, ukuran yang berkembang secara dinamis, didefinisikan
secara dinamis. Setiap baris dapat diimplementasikan sebagai map (kamus ataupun
larik asosiatif) dan kolom-kolom yang tidak dikenal secara sederhana disajikan
sebagai field kosong. Beberapa kalangan menganggap hal ini menyalahi model
relasioal murni, namun kalangan lain menyanggah bahwa sebuah penggunaan map
hanyalah sebagai detil implementasi saja. Sehingga dalam pandangan ini, sebuah “kolom
yang tidak ditemukan/tidak ada” secara sederhana hanyalah dipandang sebagai
perihal interpretasi dan dianggap sebagai pilihan cara penyajian saja.
Pesatnya
perkembangan bagi komunikasi bergerak mendorong para operator layanan berlomba
untuk memperkaya macam layanannya guna menambah pemasukan bagi perusahaanya.
Komunikasi data bergerak, misalnya untuk akses internet. Pengenalan WAP
(Wireless Application Protocol) telah menunjukkan potensi sebagai layanan
internet nirkabel/ WAP merupakan protocol global terbuka yang memungkinkan para
pengguna mengakses layanan-layanan on-line dari layar kecil pada telepon
genggam dengan menggunakan built-in browser. WAP bekerja pada berbagai
teknologi jaringan bergerak, yang memungkinkan pasar missal bagi penciptaan layanan
data bergerak.
Sumber :
http://wennyween.blogspot.com/2012/11/manajemen-data-sisi-klien.html
http://kawai-tiramisu.blogspot.com/2010/11/manajemen-data-telematika_8032.html
https://bobbyafif.wordpress.com/2012/11/30/tugas-softskill-3-manajemen-data-telematika/
0 komentar:
Posting Komentar